Amal Cinta Al Aqsha – Kabar memprihatinkan kembali datang dari anak-anak di Gaza. Bagaimana tidak, seorang balita harus menahan lapar di tengah kondisinya yang buruk setelah mendapati serangan bombardir dari Israel.
Diketahui dari unggahan akun X alias Twitter @asumsico, terdapat kisah seorang ibu di Gaza bernama Amira Al-Taweel yang secara terpaksa memberikan minuman tak layak kepada buah hatinya.
Alih-alih diberikan air minum bersih atau susu murni maupun sejenisnya, ibu berusia 33 tahun di Gaza ini justru memberikan air seduhan yang terbuat dari tepung gandum kepada anaknya akibat kekosongan pasokan susu buntut agresi dan blokade Israel terhadap wilayah tersebut.
Berawal dari cerita Amira al-Taweel yang kesulitan mencari susu bagi anaknya, Youssef di berbagai macam apotek yang ada di Gaza. Ibu berusia 33 tahun itu telah melakukan perjalanan panjang dan berkeliling ke sejumlah apotek yang ada di Gaza utara untuk mencari susu guna untuk memberikan asupan makanan atau minuman kepada buah hatinya.
Namun sayang hasilnya nihil, lantaran tidak ada stok susu yang bisa ia berikan untuk buah hatinya tersebut. “Saya memberinya makan, tapi tidak ada susu karena tidak tersedia. Saya memberinya makan gandum (tepung) yang membuatnya kembung,” kata Al-Taweel baru-baru ini, seperti dikutip dari laman Arab News. (ArG)
Sumber: VIVA.co.id